
Liverpool's Portuguese striker #20 Diogo Jota celebrates after scoring a goal during the English League Cup third round football match between Liverpool and West Ham United at Anfield in Liverpool, north west England on September 25, 2024. (Photo by Paul ELLIS / AFP) / RESTRICTED TO EDITORIAL USE. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or 'live' services. Online in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No video emulation. Social media in-match use limited to 120 images. An additional 40 images may be used in extra time. No use in betting publications, games or single club/league/player publications. /
Jakarta – Kepergian Diogo Jota untuk selamanya mengguncang dunia sepak bola. Sebagai pemain penting bagi tim nasional negaranya, kehilangannya memunculkan duka mendalam di seluruh penjuru dunia.
Federasi sepak bola negara asalnya menyampaikan pernyataan resmi berisi belasungkawa. Diogo Jota tercatat telah tampil sebanyak 49 kali bersama tim nasional, mencetak 14 gol, dan menjadi sosok yang digadang-gadang bakal menjadi tulang punggung di masa depan.
Rekan-rekannya, termasuk Cristiano Ronaldo, turut menyampaikan rasa kehilangan yang besar. Dalam unggahan emosional, Ronaldo menuliskan bahwa ia masih tak percaya atas kabar tersebut, terlebih setelah keduanya baru bertemu dalam agenda tim nasional belum lama ini.
Suasana duka juga menyelimuti stadion tempat Jota bermain di level klub. Para penggemar berkumpul, meninggalkan karangan bunga dan pesan-pesan cinta di luar stadion. Bendera dikibarkan setengah tiang sebagai tanda berkabung.
Tak hanya dari penggemar, klub-klub besar Eropa juga menyampaikan dukacita. Mereka menyebut kepergian Jota sebagai kehilangan besar bagi dunia sepak bola, dan turut mendoakan keluarga serta kerabat yang ditinggalkan.
Diogo Jota akan dikenang bukan hanya karena gol-golnya, tetapi juga karena semangat dan ketulusan yang ia tunjukkan sepanjang kariernya. Sosoknya telah meninggalkan jejak mendalam di hati banyak orang. (Redaksi)